Camat Mampang Prapatan, Djaharuddin Instruksikan Aparatnya Sosialisasi Pengelolaan Sampah

UNGKAP86.COM, Jakarta - Camat Mampang Prapatan Djaharuddin sampaikan pesannya pada acara "Sosialisasi Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta bersama August Hamonangan SH., MH., Komisi A DPRD DKI Jakarta dari fraksi PSI"

Pesan yang disampaikan sebagai berikut :  Berdasarkan Perda no. 4 tahun 2019, Perda ini sudah 2 tahun dan harus disosialisasikan kembali. Isi Perda ini mengamanatkan bahwa semua warga masyarakat (rumah tangga) dan pengelola kawasan (dari Ketua RT, Ketua RW & Lurah) wajib untuk melakukan pengelolaan sampah minimal dimulai dari sumber yaitu rumah tangga dengan memilah sampah dari sampah basah dan sampah kering. Jadi kondisi sampah sudah terpisah pada saat keluar dari rumah.
Sampah basah akan dibawa ketempat pembuangan sementara ke pembuangan akhir, sampah kering akan dibawa ke bank sampah karena masih memiliki nilai ekonomis.
Djaharuddin menambahkan saat ini sudah memasuki musim hujan ia menghimbau kepada warga untuk memperhatikan saluran-saluran pembuangan seperti got supaya jangan sampai tersumbat khususnya oleh sampah yang menghambat aliran air hujan yang dapat menyebabkan banjir. Hal ini Djaharuddin juga menginstruksikan kepada jajaran RT dan RW untuk melaporkan kepadanya kalau ada saluran air yang rusak atau jebol.
Pertama, Harapan kami pemerintah ini bisa dilakukan dibantu oleh RW & RT serta kepala bidang terkait untuk melakukan sosialisasi Perda no.4 tahun 2019 ini secara berjenjang dan mendalam.
Djaharuddin juga menginginkan dari tingkat RT, RW,  kegiatan bank sampah dapat diaktifkan dengan berkoordinasi dengan Dinas Kebersihan supaya program ini dapat berjalan dengan baik. Ia pun berharap anggota Dewan menganggarkan Dana untuk proses pengurusan sampah basah agar bisa memiliki nilai ekonomis seperti kompos sehingga beban pembuangan sampah Bantar Gebang dapat berkurang yang berdampak pengurangan dana APBD untuk distribusi sampah dimana Dana yang ada dapat dialokasikan ke sektor-sektor lain.

Kedua,  adalah mengenai vaksin. Kecamatan sudah melakukan inventarisasi dan pendataan masyarakat dari tingkat RT  baik yang berdomisili disini maupun yang tinggal diluar yang belum menerima vaksin.
Djaharuddin memohon kepada warga yang berdomisili aktif untuk melakukan vaksin dengan mendatangi gerai atau sentra vaksin yang sudah disediakan. Terbukti walaupun baru enam puluh tiga persen divaksin, penyebaran covid-19 menurun tajam.
Ditambah lagi untuk berkegiatan di Jakarta ini salah satunya syaratnya saat ini sudah harus vaksin.

August Hamonangan SH., MH.,  mengatakan "Salah satu variabel untuk mengetahui apakah pihak eksekutif yang terkait dengan apa yang kita sosialisasikan yaitu pada pengelolaan sampah, ternyata apa yang kita lihat dilapangan warga sendiri belum paham alur pengelolaan sampah mulai dari tingkat awal perlu pemilahan sampah rumah tangga hingga dibawa ke pembungan sampah itu semua dijelasksn dalam Sosperda ini sehingga kita dapat banyak masukan dan manfaat dan akhirnya dari dinas lingkungan hidup Jakarta Selatan bisa lebih berkontribusi lebih memperhatikan lagi lokasi Rt.03/Rw.07 Kelurahan Mampang Prapatan yang sudah memiliki tempat pengelolaan sampah" ungkapnya

Sementara Lastri perwakilan Sekretaris Kelurahan Mampang Prapatan mengatakan "Sosialisasi Sosperda ini sangat bernanfaat untuk warga dimana penjelasannya sampai kebawah, di wilayah ini sudah ada tempat pengelolaan sampah tapi berhenti karena kurangnya suporting dari berbagai pihak, semoga dengan acara ini dapat beroperasi kembali" terangnya.
Dalam sosperda tersebut hadir beberapa pemateri antaranya Yusuf Mujiono yang memberikan materi hak dan kewajiban masyarakat dalam pengelolaan sampah, Heru, Johanes dan Danang yang menutuf dengan materi bahaya yang ditimbulkan sampah. Karena ancaman nyata sampah jika tidak dikelola dengan  baik, maka peran masyarakat menjadi penting paling tidak dimulai dari kesadaran diri untuk memilah sampah

0 Response to "Camat Mampang Prapatan, Djaharuddin Instruksikan Aparatnya Sosialisasi Pengelolaan Sampah"

Posting Komentar